I don’t know about you, but I’m feeling twenty two.
Yes. I’m officially twenty two last March.
Just like Taylor Swift’s song, twenty two is the age when you feel happy,
confused, and lonely in a same time but in the best way.
For me, usia ke 22 ini entah
kenapa adalah yang saya tunggu tunggu. Semacam ingin segera ngetwit lagu 22 nya
Taylor Swift di usia yang tepat aja sih :p
Tapi di usia ke 22 ini cukup
spesial, separuh dari perjalanan menuju 22 saya habiskan di kota orang dengan
banyak kejadian yang saya alami selama perpindahan 21 ke 22. If you said that those 20’s is the growing
up part, and then yes it is.
Kebetulan di usia ke 22 ini saya
merayakannya di kota orang dan hampir bisa dibilang sendirian. Sebenarnya sudah
ada rencana untuk bertukar traktiran dengan teman dekat di kantor yang
berulangtahun berdekatan, tapi ternyata pacar yang bersangkutan datang, dan
otomatis saya tergusur :)
Saya yang tidak ditengok siapa
siapa beruntung punya Mbak Dewi, kakak kelas saya di Arsi UGM yang sekarang
melanjutkan kuliah di ITB yang mau meluangkan setengah harinya dari siang
sampai malam untuk menemani saya, dari menengok ke kamar kos saya yang
berantakan, naik ke Selasar Sunaryo, turun lagi ke Lawangwangi, naik lagi ke
Congo dan bahagia banget waktu Mbak Dewi ternyata bawa kue buat saya, malamnya
kita tutup dengan makan Sushi Tei berdua sampai kenyang bego.
Surprise Birthday Cake from Mbak Dewi |
Dan ternyata saya masih dicintai
orang orang sekitar saya, walaupun saya jauh, dari Hanief yang telepon sore
sore dan malam sepulang futsal, sampai beberapa teman laki laki anak futsal
yang mau menelepon saya untuk menyanyikan selamat ulang tahun. Video “Happy
Birthday Andun” dari sahabat saya Fera. Teman teman Geng Sahabat Dahsyat semuanya yang mengucapkan di grup. Ada juga kejutan dari seorang yang kita
berdua hanya kenal melalui instagram dan socmed, Safiera, mengirimkan saya gelang buatannya, how sweet it is. Dan kejutan paket scrapbook dari sahabat sahabat konco kenthel saya :D
Bracelet handmade from Sapi :D |
Scrapbook from Konco Kenthel :D |
Jangan dilupakan entah berapa banyak ucapan via facebook, twitter,
instagram, whatsapp, line, dan macam macam :D
It was like one of my happiest day. Semua orang minimal meluangkan
1 – 2 menit waktunya untuk sekedar mengucapkan HBD / selamat ulang taun / dan
sejenisnya. Saya bukan tipe orang yang menutupi ulang tahun saya di facebook
untuk mengecek siapa yang ingat sungguhan dan siapa yang mengandalkan facebook.
If you see HIMYM (Lily), she said that you
have to appreciate your birthday, right?
Hari seninnya juga saya
berterimakasih juga buat teman teman URBANE yang secara rutin mengadakan acara
makan kue ulang taun setiap bulan, yang tentu saja turut memeriahkan hari saya,
terimakasih.
And afterall, terimakasih buat
semuanya yang turut serta secara sengaja dan atau tidak sengaja meluangkan
waktunya dan berpartisipasi dalam ulang tahun saya. I’m happy and feel so
blessed, anyway :)
I wish 22 could bring me to the
next level for sure! ;)
Cause everything will be all
right when you are 22.
2 comments
Happy Belated Birthday, ndin. aku belom ngucapin kmu, pas itu aku di jepang dan lagi hectic banget dan internet ngadat jadi susah buka fb dan path hehehe Semoga umur 22 nya banyak berkah ya ndiiin. Semoga wish nya tercapai smua :D aamiin. *mammoth Hug*
ReplyDeleteaaa makasih tisssu :3
Deleteiya gapapaaa amiiin :D